K@tegori
Sabtu, 13 Februari 2010
Arab Saudi Haramkan Peringatan Hari Valentin
Riyad - Kerajan Arab Saudi mengharamkan peringatan Hari Valentin yang jatuh pada 14 Februari. Sejumlah polisi syariah, Kamis, membubarkan toko-toko yang menjual pernak-pernik warna merah sebagai lambang hari kasih sayang. Demikian seorang pejabat Saudi menerangkan.
Puluhan anggota polisi syariah memeriksa toko-toko yang menjual mawar merah dan produk-produk berbentuk jantung hati sebagai hadiah, selanjutnya memerintahkan ke pemilik toko agar seluruh barang-barang tersebut disingkirkan dari toko. Hal itu disampaikan salah seorang petugas polisi tanpa mau disebutkan namanya karena tak boleh berbicara kepada wartawan.
Pernak-pernik warna merah atau jantung hati sebetulnya bagi Kerajaan tak masalah, namun karena dijual menjelang 14 Februari, maka barang-barang tersebut dilarang. Kerajaan melarang peringatan hari-hari besar dari Barat, termasuk Hari Valentin, diambil dari nama orang suci Kristiani yang menjadi martir melawan pasukan Romawi pada abad ke-3.
Kini hampir seluruh toko-toko kelas atas di Ryad menarik pernak-pernik yang berhubungan dengan Hari Valentin dari rak. Dalam sebuah pernyataannya, salah seorang polisi syariah atau Muttawa kepada koran-koran di Saudi menyatakan seluruh pemilik toko agar tak melakukan pelanggaran. "Siapapun yang tidak mengindahkan aturan akan dihukum," demikian pernyataannya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
wiw, tegas sekali pemerintahan Arab Saudi..
BalasHapussalam kenal skalian kunjungan balasan, makasii suda mampir di blog ku :)
heheee... sy kira itu mmg yg terbaik buat negaranya,, dsna kan agama islam...
BalasHapusvalentine HARAM...
BalasHapusmang hrus ya membagi kasih sayang tgl 14 ???
oiaa.. drop koment jg yh di tempay ku... :)
@www.ndessoo.co.cc